CINTA YANG TULUS
Sepasang suami isteri baru menikah.Mereka amat serasi dan terlihat sungguh-sungguh saling mencintai.
Beberapa bulan kemudian,sang isteri berkata kepada suaminya,''Sayang,aku baru membaca sebuah artikel di majalah tentang bagaimana memperkuat tali pernikahan,''katanya sambil menyodorkan majalah tersebut.
''Masing-masing kita akan mencatat hal-hal yang kurang kita sukai dari pasangan kita.
Kemudian,kita akan membahas bagaimana merubah hal-hal tersebut mulai sekarang dan membuat hidup pernikahan kita lebih bahagia...''
Suaminya setuju dan mereka mulai memikirkan hal-hal dari pasangannya yang tidak mereka sukai dan berjanji tidak akan tersinggung ketika pasangannya mencatat hal-hal yang kurang baik sebab hal tersebut untuk kebaikan mereka bersama.Malam itu mereka sepakat untuk berpisah kamar dan mencatat apa yang terlintas dalam benak mereka masing-masing.
Besok paginya ketika sarapan,mereka siap mendiskusikannya.
''Aku mulai duluan,ya,''kata sang isteri.Ia lalu mengeluarkan daftarnya.Banyak sekali yang ditulisnya,sekitar tiga halaman.
Ketika ia mulai membacakan satu persatu hal yang tidak disukai dari suaminya,ia memperhatikan bahwa air mata suaminya mulai mengalir.
''Maaf,apakah aku harus berhenti?'' tanya sang isteri.
''Oh tidak,lanjutkan...,'' jawab suaminya.Lalu sang isteri melanjutkan membacakan semua yang terdaftar,lalu kembali melipat kertasnya dengan manis di atas meja dan berkata dengan bahagia,''Sekarang gantian ya,kamu yang membacakan daftarmu!''
Dengan suara perlahan suaminya berkata,''Aku tidak mencatat sesuatupun di kertasku.Aku berpikir bahwa engkau sudah sempurna,dan aku tidak ingin merubahmu.Engkau adalah dirimu sendiri.Engkau cantik dan baik bagiku.Tidak satu pun dari pribadimu yang kudapatkan kurang.''
Sang isteri tersentak dan tersentuh oleh pernyataan dan ungkapan cinta serta isi hati suaminya.
Sesungguhnya,suaminya menerima dia apa adanya.Ia menunduk dan menangis.
Dalam hidup ini,lebih dari sekali kita merasa dikecewakan,depresi,dan sakit hati.
Sesungguhnya tak perlu menghabiskan waktu memikirkan hal-hal tersebut.
Hidup ini indah.Kita akan menjadi orang yang berbahagia jika mampu melihat dan bersyukur untuk hal-hal yang baik dan mencoba melupakan hal yang buruk.
'BULIR 04'
Beberapa bulan kemudian,sang isteri berkata kepada suaminya,''Sayang,aku baru membaca sebuah artikel di majalah tentang bagaimana memperkuat tali pernikahan,''katanya sambil menyodorkan majalah tersebut.
''Masing-masing kita akan mencatat hal-hal yang kurang kita sukai dari pasangan kita.
Kemudian,kita akan membahas bagaimana merubah hal-hal tersebut mulai sekarang dan membuat hidup pernikahan kita lebih bahagia...''
Suaminya setuju dan mereka mulai memikirkan hal-hal dari pasangannya yang tidak mereka sukai dan berjanji tidak akan tersinggung ketika pasangannya mencatat hal-hal yang kurang baik sebab hal tersebut untuk kebaikan mereka bersama.Malam itu mereka sepakat untuk berpisah kamar dan mencatat apa yang terlintas dalam benak mereka masing-masing.
Besok paginya ketika sarapan,mereka siap mendiskusikannya.
''Aku mulai duluan,ya,''kata sang isteri.Ia lalu mengeluarkan daftarnya.Banyak sekali yang ditulisnya,sekitar tiga halaman.
Ketika ia mulai membacakan satu persatu hal yang tidak disukai dari suaminya,ia memperhatikan bahwa air mata suaminya mulai mengalir.
''Maaf,apakah aku harus berhenti?'' tanya sang isteri.
''Oh tidak,lanjutkan...,'' jawab suaminya.Lalu sang isteri melanjutkan membacakan semua yang terdaftar,lalu kembali melipat kertasnya dengan manis di atas meja dan berkata dengan bahagia,''Sekarang gantian ya,kamu yang membacakan daftarmu!''
Dengan suara perlahan suaminya berkata,''Aku tidak mencatat sesuatupun di kertasku.Aku berpikir bahwa engkau sudah sempurna,dan aku tidak ingin merubahmu.Engkau adalah dirimu sendiri.Engkau cantik dan baik bagiku.Tidak satu pun dari pribadimu yang kudapatkan kurang.''
Sang isteri tersentak dan tersentuh oleh pernyataan dan ungkapan cinta serta isi hati suaminya.
Sesungguhnya,suaminya menerima dia apa adanya.Ia menunduk dan menangis.
Dalam hidup ini,lebih dari sekali kita merasa dikecewakan,depresi,dan sakit hati.
Sesungguhnya tak perlu menghabiskan waktu memikirkan hal-hal tersebut.
Hidup ini indah.Kita akan menjadi orang yang berbahagia jika mampu melihat dan bersyukur untuk hal-hal yang baik dan mencoba melupakan hal yang buruk.
'BULIR 04'
Komentar
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungan Anda ke BARCHETO PUTRA